Rabu, 06 November 2013

DUGEM, Haruskah??!!!

Katakanlah aku KUPER.

Mungkin benar aku kurang "bergaul" dengan orang-orang yang menyebut dirinya Remaja Masakini.
Istilah nya Remaja yang Gaul.
Mengapa aku sebut demikian..karena aku adalah AKU.

Bergaul dengan tanda kutip
Aku memiliki teman dari semua golongan
Dari tukang parkir, penjual mie ayam, penjual soto, penjual ketoprak dan pedagang kaki lima yang lain

Juga teman yang sekujur tubuh nya di penuhi tatto serta tukang tatto nya yang sekujur tubuh nya dipenuhi dengan pearching.

Juga teman yang tiap hari kerjanya minum-minuman beralkohol, dan ada juga diantara mereka yang mengkonsumsi narkotika atau biasa disebut pemakai, karena mereka mengkonsumsi drugs.

Ada juga teman yang tiap harinya bekerja sebagai pekerja seks komersial, mulai dari yang normal sampai yang gay.

Juga teman yang memiliki hobi DUGEM. Mendengarkan musik dengan keras sambil berjoget dan terkadang diselingi pelukan-pelukan liar dari cewe/cowo yang kebetulan posisi mereka berdekatan. Tidak jarang mereka sambil ber-ciuman (walaupun tidak kenal)..."based on true story"

Aku tidak buta
Aku tahu siapa mereka
dan aku sadar aku tidak berada di jalan mereka
bukan karena aku tidak memiliki kesempatan....
Tapi karena aku tidak MAU.

Tapi yang mengganjal adalah....apakah aku harus menjalin hubungan dengan salah satu diantara mereka?
Haruskah dipertahankan..walaupun dirinya melarang aku berbuat demikian namun dirinya memastikan bahwa....
"This is Me....No one can change Me"

Haruskan aku membuat suatu pengecualian Hanya Karena Aku Menyayanginya?? Hanya Karena Aku Terlalu Addict dengannya??

Apakah aku harus membuat suatu pengecualian kepada dia??
Haruskah aku mengesampingkan prinsip ini apabila dia adalah orang yang aku sayang??
Memang dia tidak pernah menjerumuskanku. TIDAK samasekali.
Namun dia juga tidak berminat untuk menjauhi hal tersebut.

Apakah harus aku pertahankan rasa ini, rasa yang terlanjur ada...

Aku rasa TIDAK.


Mungkin aku memang Idealis mengenai hal kecil seperti ini
Namun jika dirinya tetap seperti itu...maka pelan-pelan rasa ini akan hancur dengan sendiri nya.

Mungkin kami tidak lagi repot-repot kucing-kucingan dengan pacarnya nya lagi, karena aku akan menjauh dengan sendirinya...dan mungkin dia akan merasa ter-bebas dari aku.

My Dear....
Aku gak akan ganggu kamu lagi sayang...
Aku mau kamu tetap seperti apa adanya kamu
Jangan berubah hanya untuk suatu mimpi yang mustahil
Dan "kita"...adalah sesuatu yang engga mungkin

Walaupun aku berat untuk menjauh darimu
Yakin aja kalau ada seseorang yang lebih cocok disamping kamu
Yang bisa nemenin kamu...even in your shitt stuff.

And maybe i'm not the right person to be loved.


Aku tetap seneng kok, kamu pernah mampir (walaupun sebentar) dalam hidup aku
:-)

NICI



Tidak ada komentar:

Posting Komentar